Kamis, 27 September 2018

Bicaralah pada orang yang tepat dengan bahasa yang tepat

“Bicaralah pada orang yang tepat dengan bahasa yang tepat”


Bahasa adalah alat komunikasi yang digunakan untuk mengungkapkan ide, gagasan dan perasaan. Di bumi ini setiap makhluk hidup berkomunikasi dengan bahasa yang saling dimengerti satu sama lain. Komunikasi antara hewan dengan hewan dan manusia dengan manusia tentu sangat berbeda, namun tidak menutup kemungkinan manusia dan hewan bisa saling berkomunikasi.

Hari ini saya mendapatkan pembelajaran yang hebat.
Ini adalah suatu pengalaman berharga bagi saya.

Pagi tadi saya mencoba membantu teman saya untuk berkomunikasi dengan seseorang, namun saya memang tidak ada hubungannya dengan urusan mereka. Niat saya hanyalah, saya ingin membantu mencari informasi untuk teman saya. Namun ternyata, seseorang yang sebut saja A, mengingat bahwa saya tidak memiliki urusan dalam bisnis ini. Akhirnya saya menjawab bahwa saya hanya ingin membantu teman saya untuk mendapatkan informasi. Alhasil, beliau menasihati saya dengan sangat bijak.
“bicara saja langsung dengan pihak yang terkait, dan jangan melibatkan orang lain yang tidak terlibat dalam urusan ini, niatnya jelas baik untuk membantu, tapi kaklau ada kesalah pahaman yang disampaikan, bagaimana?”

Dari pernyataan di atas saya langsung mengangguk dan paham, iya juga, karena saya nda terlibat langsung dengan bisnis ini ada kemungkinan saya tidak memahami beberapa penjelasan. Tapi klau langsung pihak terkait yang saling berkomunikasi, maka akan lebih paham dan mengerti, sehingga tidak ada istilah kesalah pahaman.

So, teman-teman ara ngga menyesal pernah melakukan hal ini kenapa?
1.      Ara jadi paham bahwa pihak yang saling terkait memang harus saling berkomunikasi untuk menyelesaikan masalahnya, bukan orang lain.
2.      Ara jadi mengerti bahwa jangan pernah takut jika kita tidak salah, merasa ngga enak boleh, tapi kita dilatih untuk menjadi berani. Berani mencoba hal-hal yang nantinya pasti akan menuntun kita menjadi lebih baik
3.      Mencampuri urusan orang lain itu kadang tidak baik. Jika hanya salah satu pihak yang ingin dicampuri.
Alhamdulillah, ara bersyukur banget karena masih bisa diberikan kenikmatan untuk berpikir dan mengambil pelajaran dari kejadian hari ini ....


Besok lusa ara, kepingin cerita pengalaman ikut pelatihan online calon pengajar muda ya ... nantikan kisah selanjutnya di blog ini ya ....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar